Minggu, 02 Oktober 2011

Mudik

Lebaran merupakan hari yang ditunggu-tunggu, dikarenakan saat itulah warga dapat bercengkerama dengan sanak saudara di kampung halaman. Kemacetan lalu lintas tidak menjadi penghalang mereka untuk tetap kembali ke kampung halamannya.
Ada dua hal yang perlu dipersiapkan agar perjalanan mudik berlangsung dengan aman dan mulus. Pertama, menyiapkan mobil sebaik mungkin, antara lain dengan memeriksakan kondisi mobil ke bengkel. Kedua, menyiapkan kondisi orang atau orang-orang yang akan mengendarai mobil tersebut.
Saat sampai ke bengkel untuk memeriksakan mobil, ingatlah untuk menyampaikan bahwa kendaraan itu akan digunakan untuk mudik, sehingga bengkel dapat mengetahui pemeriksaan apa saja yang harus dilakukan.
Sebelum melakukan perjalanan, jangan lupa meminta lokasi bengkel siaga di sepanjang jalur mudik yang akan dilalui atau nomor telepon darurat yang dapat dihubungi. Dengan demikian, apabila kendaraan anda mengalami kerusakan atau gangguan mesin di engah-tengah perjalanan, anda tahu kemana dan siapa yang dapat anda tuju dan hubungi.
Setelah menyiapkan mobil untuk melakukan perjalanan mudik, giliran pengendara yang adalah orang yang menjamin perjalanan mudik berlangsung aman dan nyaman yang harus dipersiapkan kondisinya. Kondisi fisik pengendara harus bugar atau fit, yang dapat dicapai antara lain dengan istirahat yang cukup.
Setelah berpuasa selama hamper satu bulan penuh, kondisi fisik seseorang dapat menjadi lelah. Kelelahan dapat menyebabkan konsentrasi pengendara menurun tajam, mengantuk atau mudah terpancing emosinya, hal ini dapat mengakibatkan kondisi yang berbahaya dan fatal. Jika sampai terjadi kecelakaan, maka rencana untuk merayakan lebaran di kampung halaman pupus sudah.
Maka untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan ini, ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh seorang pengendara, yakni persiapan kondisi fisik sebaik-baiknya, patuhi tanda dan rambu lalu lintas, focus dan berkonsentrasi penuh selama berkendara, memerhatikan gerak-gerik mobil lain dan yang datang dari arah berlawanan, serta berusaha tetap sabar dan berkepala dingin.
Jika merasa lelah atau mengantuk dan tidak ada orang yang dapat menggantikan mengendarai, sebaiknya pengendara segera menepikan kendaraannya untuk beristirahat atau tidur sejenak. Ingatlah, keamanan dan kenyamanan perjalanan mudik untuk merayakan lebaran bersama sanak saudara di kampung halaman sepenuhnya berada di tangan anda. Berhati-hatilah!

0 komentar:

Posting Komentar